Pengguna gadged android semakin membengkak, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa bahkan orang lanjut usia pun tidak mau ketinggalan, kemana-mana membawa gadged kecil ini. Karena mereka merasa praktis, bisa dibuat telephone, bermain game, melihat kondisi rumah secara live time, selalu hadir di komunistas mereka , bahkan untuk menyelesaikan pekerjaan kantor dan masih banyak lagi.
Simkah yang selama ini hanya untuk
mempermudah pekerjaan pegawai KUA, kini hadir dalam bentuk yang berbeda,
yaitu berbasis android. Targetnya adalah memberi informasi kepada
masyarakat tentang tupoksi KUA dan output yang dihasilkan KUA.
Informasi-informasi yang disajikan secara terbatas ke masyarakat adalah :
1. Pengumuman Kehendak Nikah seluruh KUA di Indonesia
2. Direktori KUA berbasis GIS.
Pengumuman Kehendak Nikah,
berdasarkan Dasar: PMA 11 Tahun 2007 tentang Tentang PENCATATAN NIKAH
Pasal 13, Pengumuman adanya kehendak nikah dilakukan pada tempat
tertentu di KUA kecamatan atau di tempat lainnya yang mudah diketahui
oleh umum di desa tempat tinggal masing-masing calon mempelai. Maka
dengan memanfaatkan teknologi dan internet, akan lebih mudah dilakukan,
meskipun salah satu catin dari daerah yang jauh bahkan dari luar negeri
juga bisa diakses.
Direktori KUA berbais GIS,
memudahkan masyarakat melihat lokasi KUA secara detail bukan hanya
alamat tapi dengan peta yang hampir real time, dan memudahkan
konsolidasi antar KUA sendiri.
Selain informasi, masyarakat diajak
berinteraktif dengan KUA dalam hal pengawasan, baik kinerja maupun
lainnya, yang bersifat interkatif antara lain: Pengaduan masyarakat
(DUMAS), Pendaftaran Nikah, Index Kepuasan Masyarakat (IKM).
Untuk kepentingan internal operator SIMKAH
(tidak untuk umum), operator simkah bisa validasi data secara online,
baik validasi akta nikah, buku nikah, akta cerai dan NIK penduduk. Dalam
waktu dekat akan di luncurkan di play storenya google.
0 Komentar